Compromise Assessment: Apakah Perusahaan Anda Membutuhkannya?

Compromise Assessment bisa menjadi solusi dalam memastikan jaringan perusahaan Anda aman dari ancaman yang mungkin sudah ada di dalamnya. Lalu, bagaimana mengetahui apakah perusahaan Anda benar-benar memerlukan Compromise Assessment? Mari kita ulas beberapa pertanyaan berikut:

Compromise Assessment: Apakah Perusahaan Anda Membutuhkannya?
Compromise Assessment: Apakah Perusahaan Anda Membutuhkannya?

Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, banyak perusahaan mengandalkan teknologi dan jaringan untuk menjalankan operasi sehari-hari mereka. Namun, di tengah kemajuan teknologi tersebut, ancaman keamanan siber pun semakin meningkat. Compromise Assessment bisa menjadi solusi dalam memastikan jaringan perusahaan Anda aman dari ancaman yang mungkin sudah ada di dalamnya. Lalu, bagaimana mengetahui apakah perusahaan Anda benar-benar memerlukan Compromise Assessment? Mari kita ulas beberapa pertanyaan berikut:

1. Tidak Memiliki Alat Pemantauan yang Lengkap

Jika perusahaan Anda belum memiliki rangkaian alat pemantauan yang lengkap seperti SIEM (Security Information and Event Management) dan EDR (Endpoint Detection and Response), atau masih mengandalkan produk Anti-Virus tradisional, Compromise Assessment sangat dianjurkan. Produk tradisional mungkin tidak mampu mendeteksi ancaman mutakhir yang terus berubah.

2. Pemulihan dari Serangan Cyber

Jika perusahaan Anda baru saja pulih dari serangan cyber, penting untuk memastikan tidak ada jejak atau backdoor yang ditinggalkan oleh pelaku. Compromise Assessment dapat memastikan bahwa jaringan Anda benar-benar bersih.

3. Menunjukkan Ketahanan Cyber Kepada Pemangku Kepentingan

Bagi perusahaan yang perlu menunjukkan postur keamanan mereka kepada pemangku kepentingan eksternal seperti investor, Compromise Assessment dapat memberikan bukti konkret tentang kekuatan dan kelayakan keamanan siber perusahaan Anda.

4. Merger dan Akuisisi

Dalam pelaksanaan merger dan akuisisi, penting untuk memastikan bahwa jaringan yang akan Anda gabungkan atau akuisisi tidak memiliki pelanggaran yang aktif. Compromise Assessment dapat memberikan kepastian dalam hal ini.

5. Validasi Program Keamanan

Apakah Anda ingin memvalidasi efektivitas program keamanan Anda? Compromise Assessment dapat memberikan gambaran objektif tentang seberapa baik program keamanan Anda melindungi aset perusahaan.

6. Bukti Uji Kelayakan untuk Asuransi

Beberapa perusahaan diwajibkan memberikan bukti tentang uji kelayakan aset jaringan dan postur keamanan untuk keperluan asuransi. Compromise Assessment dapat memenuhi kebutuhan ini.

Kesimpulan

Compromise Assessment bukan sekadar pemeriksaan rutin, tetapi menjadi instrumen penting dalam strategi keamanan siber perusahaan. Jika perusahaan Anda memenuhi salah satu atau lebih dari kriteria di atas, pertimbangkan untuk segera melakukan Compromise Assessment. Di era digital saat ini, lebih baik mencegah daripada mengobati, dan Compromise Assessment dapat menjadi langkah proaktif Anda dalam melindungi aset dan reputasi perusahaan.